Selasa, 30 Juni 2020

DAUR HIDUP HEWAN

DAUR HIDUP HEWAN
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang daur hidup hewan. Materi ini adalah materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas 4 SD. Perlu kalian semua makhluk hidup mengalami siklus hidup atau daur hidup. Daur hidup adalah suatu proses yang dialami makhluk hidup yang dimulai dari awal pertama kali organisme itu hidup di bumi lalu tumbuh dan tumbuh berkembang biak untuk mempertahankan kelangsungan jenisnya.
A.      Daur hidup beberapa hewan
Dalam daur hidupnya, hewan ada yang mengalami perubahan bentuk dari kecil hingga dewasa dan ada pula yang tidak mengalami perubahan bentuk secara drastis.  Beberapa hewan yang mengalami perubahan bentuk dari kecil hingga dewasa, antara lain : nyamuk, kupu-kupu, lalat, katak,kecoak, jangkrik, capung dll. Perubahan bentuk hewan dari kecil hingga dewasa di sebut metamorfosis. Hewan itu baru menyerupai induknya setelah mengalami perubahan bentuk.
Daur hidup hewan berdasarkan proses perubahan bentuk tubuhnya dibedakan menjadi dua yaitu : daur hidup tanpa metamorfosis dan daur hidup dengan metamorfosis.
1.       Daur Hidup Hewan Dengan Metamorfosis
 
 Daur hidup hewan dengan metamorfosis adalah daur hidup sekelompok hewan yang terlahir dengan bentuk yang berbeda dengan induknya, dan mengalami perubahan bentuk yang bertahap hingga dewasa. Metamorfosis ada dua jenis, yakni: metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.
 a.     Metamorfosis sempurna
Daur hidup hewan dengan metamorfosis sempurna adalah, suatu bentuk proses metamorfosis yang mengalami serta melewati empat tahapan, diantara nya:
    • Telur adalah sesuatu yang dihasilkan oleh hewan yakni indukannya, untuk  melanjutkan kelangsungan populasinya
    • Larva adalah suatu bentuk muda dari hewan yang perkembangbiakannya melalui proses metamorfosis yang dimulai ketika telur sudah menetas
    • Kepompong/Pupa  adalah tahapan diantara larva menuju dewasa. Daur hidup hewan yang tidak mengalami tahapan pupa adalah hewan berbadan dan jenis selain kupu-kupu
    • Nimfa adalah hewan muda yang menyerupai hewan yang sudah tumbuh dewasa, akan tetapi ukurannya terlihat lebih kecil serta terdapat beberapa organ tubuh yang masih belum tumbuh.
    • Imago adalah tahapan terkahir dari proses metamorfosis, dimana dalam fase ini hewan tersebut telah mempunyai alat reproduksi sempurna dan telah siap untuk melakukan proses kawin.
       Terdapat banyak juga jenis hewan yang mengalami proses mertamorfosis sempurna, diantaranya:
a)    Daur Hidup Kupu-Kupu
Kupu-kupu betina bertelur di permukaan daun. Kemudian telur menetas menjadi ulat atau larva. Makanan ulat adalah daun tumbuhan. Setelah mendapatkan cukup makanan, ulat tumbuh dan berkembang menjadi kepompong atau pupa. Akhirnya, kepompong yang telah cukup waktu berubah menjadi kupu-kupu. Kupu-kupu dewasa akan bertelur, demikian seterusnya.
Adapun urutan dari siklus daur hidup kupu-kupu, diantaranya: (Telur) – (Ulat/larva) – (Kepompong) – (Kupu-kupu muda) – (Kupu-kupu dewasa)
b)   Daur hidup nyamuk
Pada awalnya nyamuk betina bertelur di atas air, kemudian telur tersebut mulai menetas hingga menjadi jentik-jentik atau larva tingat I (pertama).Larva tingkat I akan tumbuh dan berkembang menjadi larva tingkat II atau pupa. Setelah itu, dari pupa ini akan keluar nyamuk.
Siklus daur hidup hewan nyamuk mulai dari telur hingga menjadi pupa semuanya terjadi di air. Nyamuk juga mengalami tahap kepompong, sehingga nyamuk dapat dikelompokkan dalam hewan yang mengalami metamorfosis sempurna.
Adapun urutan dari siklus daur hidup nyamuk, diantaranya: (Telur) – (Ulat/Larva) – (Pupa) – (Nyamuk muda) – (Nyamuk dewasa)
 daur hidup nyamuk
c)    Daur Hidup Hewan Katak
Metamorfosis katak diawali dari perubahan larva menjadi dewasa. Daur hidup katak diawali dari telur. Telur katak menetaskan kecebong atau di kenal dengan berudu dalam air. Kecebong memiliki insang, mulut dan ekor sehingga bisa memudahkannya berenang dalam air. Kecebong akan tumbuh, selanjutnya bermetamorfosis.
Metamorfosis dimulai dari perkembangan kaki belakang, dan selanjutnya kaki depan. Paru-paru berkembang kemudian kecebong mulai berenang di permukaan air untuk bernapas. Pada bagian tubuh katak, ekor terserap oleh tubuh sebagai fase akhir dari metamorfosis.Katak merupakan contoh hewan amfibi yang mengalami proses metamorfosis sempurna. Adapun urutan dari siklus daur hidup katak, diantaranya: (Telur) – (Kecebong/berudu) – (Katak berekor) – (Katak muda) – (Katak dewasa)
Metamorfosis Katak

b.     Metamorfosis tidak sempurna
Daur hidup hewan metamorfosis sempurna adalah, suatu bentuk proses metamorfosis yang hanya mengalami serta melewati tiga tahapan saja, yaitu dari telur menjadi nimfa/larva dan terkahir menjadi dewasa.
Pada jenis hewan yang mengalami proses metamorfosis tidak sempurna bentuk tubuh muda dari hewan ini cenderung mirip dengan induknya, hanya saja ada sebagian tubuhnya yang belum terbentuk sempurna. Adapun beberapa jenis hewan yang mengalami metamorfosis ini, diantaranya:
a)    Capung
Jenis hewan yang mengalami proses metamorfosis yang pertama adalah capung. Pada metamorfosis capung betina biasanya meletakkan telurnya pada tumbuhan yang hidupnya di air. Pada telur capung diselmuti dengan lendir, dan biasanya akan menjadi larva dalam dua hari hingga satu minggu. Kemudian larva tersebut akan menjadi nimfa, yang hidup di air. Nimfa ini lah yang akan menjadi predator yang akan memangsa anak ikan dan juga berudu. Setelah itu, capung akan lepas dan keluar dari kulit nimfa. Capung merupakan jenis hewan yang tidak mengalami proses kepompong. Adapun urutan siklus hidup dari capung, diantaranya: (Telur) – (Nimfa) – (Capung muda) – (Capung dewasa)

Metamorfosis capung
 b)   Belalang
Pada metamorfosis belalang betina biasanya meletakkan telurnya di tanah atau pada tumbuhan tertentu. Pada belalang umumnya mengalami proses bertelur yang memekan waktu hingga 3-4 hari hingga semua telur dikeluarkan. Setelah telur menetas, kemudian akan menjadi nimfa atau belalang muda, yang memiliki bentuk tubuh yang sama akan tetapi belum memiliki sayap.
Umumnya proses nimfa ini akan berlangsung selama kurang lebih 25-40 hari. Adapun urutan dari siklus daur hidup belalang, diantaranya: (Telur) – (Nimfa) – (Belalang muda) – (Belalang dewasa)
 
c)    Jangkrik
Umumnya jangkrik betina akan meletakkan telurnya di dalam pasir atau tanah. Telur tersebut akan menetas dan akan menjadi nimfa atau anak jangkrik. Pada fase nimfa, jangkrik akan mengalami pergantian kulit sebanyak 6 sampai 8 kali. Setelah mengalami fase pergantian kulit yang terakhir, nimfa akan menjadi jangkrik dewasa (imago). Adapun urutan dari siklus daur hidup jangkrik, diantaranya: (Telur) – (Nimfa/anak jangkrik) – (Jangkrik dewasa)
siklus hidup jangkrik
d)   Kecoa
Kecoa atau lipas, pada betinanya akan bertelur dalam jumlah yang terbilang cukup banyak serta diletakkan di atas permukaan tanah ataupu pada tumpukan sampah. Pada kecoa tidak mengalami proses atau tahapan kepompong, oleh sebab itu kecoa di golongkan hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna. Adapun urutan dari siklus daur hidup kecoa, diantaranya: (Telur) – (Nimfa) – (Kecoa muda) – (Kecoa dewasa)
 
2.      Daur Hidup Tanpa Metamorfosis
Definisi dari Daur Hidup Tanpa Metamorfosis yaitu daur hidup suatu organisme yang dimana kondisi fisik dari organisme yang lahir, memiliki kesamaan bentuk dengan fisik sang induk yang melahirkannya. Pada proses daur hidup tanpa metamorfosis, suatu organisme yang lahir tidak akan mengalami perubahan bentuk secara fisik, melainkan hanya berubah dalam hal ukuran tubuhnya saja. Adapun contoh organisme yang mengalami fase / daur hidup tanpa metamorfosis adalah manusia, ayam, kucing, lembu, kuda, buaya, unta, dan lain lain. Sampai saat ini, sepengetahuan penulis, Semua makhluk hidup dari kelas mamalia tergolong makhluk hidup yang melewati daur hidup tanpa metamorfosis. Semoga faham.
Hewan yang tidak mengalami metamorfosis adalah seperti halnya kucing, ayam serta banyak lagi yang lainnya. Adapun penjelasannya sebagai berikut:
(a)              Daur hidup kucing
Kucing merupakan hewan yang dalam siklus daur hidupnya tidak mengalami metamorfosis. Berbeda dengan ayam, kucing berkembang biak dengan cara beranak. Kucing dewasa mengalami masa mengandung sekitar 3 bulan, kemudian lahirlah anak kucing. Anak kucing biasanya memiliki rambut yang sama dengan induknya. Namun ada juga anak kucing yang mempunyai rambut berbeda dengan induknya. Sejak lahir sampai dewasa, tubuh kucing tidak berubah bentuknya hanya mengalami pertumbuhan dan gerakannya yang semakin lincah.

               (b)            Daur Hidup Ayam
Ayam adalah salah satu jenis unggas yang banyak dipelihara oleh manusia. Ayam berkembang biak dengan cara bertelur. Apabila dierami, telur-telur ayam dapat menetas mengeluarkan anak ayam. Anakan ayam yang baru menetas memiliki bentuk kecil yang hampir mirip dengan induknya.
Metamorfosis ayam sejak lahir hingga dewasa tubuhnya tidak berubah bentuknya hanya ukuran tubuhnya saja yang mengalami perubahan karena akan semakin besar dan warna bulunya yang semakin jelas. Ayam sendiri merupakan jenis dan contoh hewan omnivora yang termasuk golongan hewan yang tidak mengalami proses metamorfosis.Selain ayam dan kucing, masih banyak hewan yang tidak mengalami metamorfosis diantaranya kadal, kanguru, burung, ikan dan lainnya.
 
B.      Sumber
C.  EVALUASI



VIDEO TENTANG DAUR HIDUP HEWAN
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

PROFIL PENULIS

Foto saya
Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia

Arsip Blog